Rabu, 25 Januari 2012

Kronologis 'Kecelakaan Maut' 22 Januari 2012

Tragedi tabrakan maut yang terjadi di Jalan MI Ridwan Rais, Jakarta Pusat, Minggu 22 Januari 2012 lalu terjadi saat jalanan sepi. Seorang saksi mata kepada Tempo menuturkan bagaimana peristiwa tabrakan Xenia maut terjadi.

http://image.tempointeraktif.com/?id=103454&width=475

"Hanya ada tiga kendaraan di Jalan M Ridwan Rais dari arah gereja Immanuel ke arah Tugu Tani,” kata Saksi yang menolak disebutkan namanya itu, Selasa, 24 Januari 2012. Saksi ini sendiri sedang berada dalam mobil dari arah Cikini hendak belok ke Jalan Medan Merdeka Selatan bersama istrinya yang hamil tua. 

Bila diurutkan, Xenia berada di posisi paling belakang.  “Di depan Xenia ada mobil Jimnie yang ada di jalur lambat, sementara di depan Xenia dan Jimnie itu ada Kopaja di jalur cepat, tapi sambil mencari penumpang,” katanya. 

Menurut saksi, pengendara Xenia sudah memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi. Mendadak Xenia tersebut menyalip Jimnie dari arah kanan dan jalan zig zag dengan menyalip Kopaja di depannya, dari arah kiri. “Kayaknya mau ngejar lampu hijau,” kata si saksi. Saat itu, lampu lalu lintas dari arah Ridwan Rais yang berbelok ke kiri menuju Tugu Tani sedang hijau.

Xenia itu kata dia, menyalip Jimnie dari kanan, kemudian menyalip Kopaja dari kiri. “Kayaknya kebablasan makanya naik ke trotoar menghantam pejalan kaki,” katanya. Trotoar sendiri, kata dia, sedang ramai dengan pejalan kaki. 

“Ada belasan anak pakai baju olahraga yang jalan ke arah Tugu Tani, mereka sedang ngobrol sambil makan dan minum,” katanya. Pemuda yang ada di barisan paling depan, langsung ditabrak oleh Xenia dari belakang. “Mereka mental,” katanya.

Setelah menabrak para pemuda yang baru selesai futsal, Xenia itu juga menabrak keluarga yang sedang berjalan dari arah Tugu Tani menuju Jalan Ridwan Rais. “Ada keluarga juga yang sedang menuju sana,” kata si saksi. 

Menurut dia, kernet kopaja yang disalip Xenia sedang menawarkan jasa pada nenek di keluarga itu. “Habis semua ketabrak, kejadiannya cepat sekali,” kata saksi.

Setelah menabrak, kata dia, mobil Xenia yang dikemudikan Afriyani Susanti itu juga sempat dua kali terbalik, sebelum akhirnya berhenti tertahan dinding pagar Kemendagri. “Kalau enggak ada dinding, itu pasti masih terbalik beberapa kali,” katanya. 

Saksi langsung menutup wajah si istri yang hamil tua dan berbelok ke Medan merdeka selatan. “Kata orang tua, kalau lagi hamil jangan ngelihat yang aneh aneh,” katanya. 

Saksi ini sendiri sempat melihat korban berjatuhan. “Darah dimana mana. Anak anak yang enggak tertabrak bingung, mereka minta tolong, dan menarik kawan kawannya yang terlempar ke pinggir jalan,” katanya.
http://static.inilah.com/data/berita/foto/1822217.jpg

KESIMPULAN

Berikut kronologi lengkapnya dari TKP sampai penetapan pengemudi mobil Xenia menjadi tersangka :
Pukul 11.12 WIB.

Kecelakaan terjadi di Jl MI Ridwan Rais arah Tugu Tani, tepatnya depan Gedung Kementerian Perdagangan Jakarta Pusat. 

Pengemudi dan penumpang Daihatsu Xenia B 2479 XI usai menghadiri acara di Hotel Borobudur di Lapangan Banteng. Saat itu, pengemudi Xenia memacu kendaraannya hingga 60-70 Km per jam.

Mobil yang dikemudikan Afriyani Susanti (29) berjalan dari arah Hotel Borobudur di Lapangan Banteng menuju Tugu Tani. Di depan Gedung Kemendag, kendaraan oleng kemudian banting setir ke kiri dan menabrak pejalan kaki di trotoar, serta merusak halte bus di depan Gedung Kemendag.

Pukul 12.25 WIB

8 orang korban tabrakan dinyatakan tewas dan dibawa ke RSCM. Sementara itu 5 korban luka-luka dibawa ke RSPAD Gatot Subroto.
8 orang yang meninggal dunia dan dibawa ke RSCM, yaitu:

1. Moch Hudzaifah alias Ujay, 16 th
2. Firmansyah, 21 th
3. Suyatmi, 51 th
4. Yusuf Sigit; 2,5th
5. Ari, 16 th
6. Nanik Riyanti, 25 th
7. Fifit Alfia Fitriasih, 18 th
8. Laki-laki, belum diketahui namanya, umur sekitar 17 th
Sedangkan 5 orang yang dirawat di RSPAD Gatot Subroto yaitu:

1. Ny. Siti Mukaromah, 30 th
2. Moh Akbar, 22 th
3. Keny, 8 th
4. Indra, 11 th
5. Bp Teguh Hadi Purnomo

Keluarga korban dijanjikan santunan Rp 25 juta dari Jasamarga untuk korban meninggal dunia. Sementara korban yang selamat kemudian dijanjikan perawatan sampai sembuh total.
Pukul 13.00 WIB

Keluarga korban mulai berdatangan ke RSCM. Diketahui 4 orang yang meninggal berasal dari satu keluarga. Sugiantini, seorang nenek dari Jepara yang sedang berlibur bersama keluarganya dari Monas kehilangan empat anggota keluarganya yaitu Nani yang sedang hamil 3 bulan, adiknya Nani bernama Suyatmi, cucu Sugiantini bernama Yusuf (2,5), dan keponakannya Sugiantini (Fifit Alfia Fitriasih, 18). Hingga pukul 19.00 WIB keempat jenazah masih mengurus proses pemulangan ke Jepara.
Pukul 16.00 WIB.

4 Penumpang Daihatsu Xenia, termasuk pengemudi, menjalani tes urine di RS Polri Kramat Jati. Pengemudi Xenia, Afriyani Susanti (29), sudah menjadi tersangka dan ditahan.

Afriyani Susanti ditetapkan sebagai tersangka dan dikenakan Pasal 283, 287 ayat 5, Pasal 288, Pasal 310 ayat 1, ayat 2, ayat 3, dan ayat 4. Afriyani langsung ditahan sambil menunggu proses di Penegakan Hukum (Gakkum) Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Sudarmanto.

Tidur 'Melestarikan' Kenangan Buruk

Setelah melewati peristiwa tak mengenakan yang memicu stres, semua orang seringkali berjuang untuk mengurangi respon emosional. Ternyata, solusinya adalah membiarkan mata Anda tetap terjaga.

 https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh-GKo_BoGjaoX5cwxgwvSHxHfT8KRSo9tgAg8rjm8BhYGltmzFGgX8TN2qiDbhT02ar1-wxQ2jb2UH69A99DOLlk6P6j9TDsqoWPQ0VVPh0wtMvGNEeWGnOlZWMcS7hgxQmXWNc5bHqkE/s1600/Sleep.jpg


Penelitian yang dilakukan University of Massachusetts, Amherts menemukan temuan unik yang dipublikasikan dalam Journal of Neuroscience mengenai respon emosional seseorang setelah mengalami peristiwa yang menaikkan emosi.

Peneliti menemukan, orang yang memilih tidur untuk melupakan peristiwa yang tak mengenakan justru malah membantu mempertahankan dan memperkuat emosi terkait peristiwa tersebut.
 http://topnews.net.nz/images/Bad-Sleep-Habits.jpg

Dalam penelitian, peneliti menunjukkan sejumlah foto kepada 106 pria dan wanita pada layar komputer, termasuk beberapa foto yang bergambar tidak menyenangkan, seperti kekerasan, perang, kecelakaan mobil dan sisanya foto bergambar netral. Kemudian, partisipan disuruh menilai respon emosional mereka dari satu hingga sembilan.

Sekitar 12 jam kemudian, peneliti menunjukkan kembali foto-foto tersebut. Ada beberapa foto baru, namun sisanya masih berupa foto lama. Partisipan kembali diminta menilai respon emosional mereka. Sebelumnya, sebagian partisipan diminta untuk tidur, dan sisanya diminta untuk tetap terjaga.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgJcbqMqpwpD6KQUOF1tYJjpKrp7lg4G_X1t0rpl6ioyfOGzI180LNVINzT6VWgwHQbBX6wPxnmXKdAMIBosVfcADj_g1LYrRVWyawqH51mGJn9kCSAS8upN2w-ZGxDETT2bWIxv5JBwyU/s1600/Baby-Sleeping.jpg

Partisipan yang tidur tak lama setelah melihat foto tersebut menganggapnya sebagai foto yang mengganggu ketika mereka diminta untuk melihatnya lagi.

Peneliti berkesimpulan bahwa orang yang tidur setelah melewati peristiwa traumatik akan memperkuat memori atau kenangan tersebut untuk kembali, dibandingkan mereka yang tetap terjaga. Para ilmuwan beranggapan bahwa otak memperkuat kenangan sekaligus mengikat respon emosional terhadap kenangan tersebut.

"Apa yang kami temukan adalah tidur tidak hanya melindungi memori Anda tapi juga 'melestarikan' respon emosional yang kita miliki selama peristiwa emosional itu terjadi," ungkap Dr Rebecca Spencer.

http://www.freakingnews.com/images/app_images/sleep-1.jpg

7 Cara memperpanjang umur

Keinginan untuk berumur panjang menjadi keinginan manusia, tapi tentu saja dalam kondisi yang sehat.

 https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgI61UbBT6p9QIy53YSu0ZpdiMNhaXSJhy1Qdtlh__V6aqpa-ymxFPbm-wuvVXRZll-H7hJeTJ5y79oFa1uhIanTbVSukgtL6V_rW1Pt1d_UFG8xCR3XgR6i8NegmjA_1pgauZcqa-5NAY5/s1600/nenekake_www.tahukah-kamu.com.jpg


Mitos tentang obat dan cara melakukannya pun dapat ditemui di setiap kebudayaan manusia. Para seniman juga menggambarkannya melalui karya-karya mereka.
http://www.lienaaifen.com/uploads/2011/01/panjang-umur.jpg

Kabar baiknya adalah, ilmuwan sekarang ini semakin mendekati akan adanya obat umur panjang. Tentunya bukan secara harfiah mengartikannya, tetapi ditemukannya cara-cara baru untuk memperlambat penuaan dan proses penyembuhan.
Livescience.com pada awal bulan lalu memberitakan bahwa ada tujuh kemungkinan cara untuk memperpanjang umur, mereka adalah:

http://serbabaik.files.wordpress.com/2011/02/old.jpg

1. Senescent Cells 

Sebuah penelitian pada November 2011, yang dipublikasikan oleh Journal Nature menyebutkan, sekelompok peneliti dari Mayo Clinic, Rochester, Minnesota, US, berhasil menemukan spesial sel yang mereka sebut senescent cells (sel pikun) yang berfungsi mempromosikan penuaan jaringan. Harapannya, dengan membersihkan sel pikun tersebut bisa melindungi dari kerusakan akibat penuaan. Tetapi penelitian ini masih dalam tahap pengembangan karena sementara ini masih menggunakan tikus sebagai percobaan.

2. Kurangi jumlah kalori dalam pola makan Anda
 
Penelitian awal menunjukkan bahwa tikus yang diberi makan rendah kalori memiliki umur dua kali lipat dari yang tidak. Dan pada Juli 2008 sebuah penelitian mengumumkan bahwa memakan sedikit kalori dapat menambah umur manusia sebanyak 5 tahun.
Diet ini tampaknya bekerja dengan menurunkan rata-rata metabolisme tubuh, mengurangi frekuensi sakit berkaitan dengan umur, dengan mengurangi jumlah radikal bebas dalam tubuh. Hal ini dapat terjadi dengan mengurangi level hormon thyroid, ungkap studi pada Juni 2008 dalam Journal Rejuvenation Research.
Hal tersebut mendapat dukungan melalui penelitian yang diungkapkan Journal of Nutrition pada Januari 2009. Namun dampaknya bagi manusia masih diperdebatkan.

3. Anda adalah apa yang Anda makan
 
Studi terhadap tikus yang dipaparkan di Association for Cancer Research pada April 2010, mengindikasikan bahwa apa yang orangtua Anda dapati baik dari makanan atau lingkungan sekitarnya dapat berdampak tidak hanya bagi kesehatannya sendiri, tetapi juga terhadap keturunannya.
Penelitian serupa yang dipublikasikan di Journal Cell, Desember 2010 menyatakan bahwa diet ayah dapat mempengaruhi ratusan gen keturunannya, termasuk gen yang berhubungan dengan lemak, kolesterol dan prosesnya di hati. Perubahan gen seperti ini disebut epigenetic.
Dalam penelitian terbaru yang diterbitkan dalam Journal Nature 2011, setidaknya dalam cacing, perubahan epigenetic ini dapat diturunkan hingga beberapa generasi.

4. Bekerja keras
Menurut sebuah penelitian terhadap 1.500 anak-anak dari 1920 sampai mereka wafat, menyimpulkan bahwa, seorang pekerja keras dan teliti memiliki umur yang lebih panjang.
Hasil ini diterbitkan pada Maret 2011 dalam sebuah buku "Proyek panjang umur: Penemuan mengejutkan terhadap kesehatan dan panjang umur dari Landmark Eight-Decade Study" (Hudson Street Press). Hal ini mengindikasikan bahwa orang yang dapat diandalkan dan teliti rata-rata memiliki risiko kecil terhadap penyakit berbahaya dan memiliki hubungan yang stabil. Serta meningkatnya kesehatan, kebahagiaan dan usia.
Sikap yang teliti dan pekerja keras dapat memperpanjang umur dua hingga tiga tahun dan sama dengan 20 persen hingga 30 persen penurunan risiko kematian dini.

5. Mutasi gen

Gen memiliki peran penting terhadap usia kita. Sebuah studi dari Ecuadorians dengan sindrom Laron yang menyebabkan kekerdilan, mengejutkan para peneliti. Mereka menemukan bahwa manusia mini dari Amerika Selatan kebal terhadap kanker dan diabetes.
Dua penyakit tersebut disebabkan oleh mutasi protein yang mengatur bagaimana sel tumbuh dan terbagi. Dan ternyata mutasi itu memutus sinyal tumbuh pada tubuh. Namun membuat tubuh menjadi kebal terhadap kanker dan diabetes.
Meski tidak ada satu pun pengidap Laron meninggal karena dua penyakit tersebut, tetapi umur mereka lebih pendek daripada manusia normal. Penelitian lain menunjukkan, risiko tingginya tingkat kematian mereka disebabkan karena berbagai macam kecelakaan dan yang berkaitan dengan alkohol.
Setidaknya, studi lebih lanjut mengenai mutasi tersebut dapat menjadi harapan bagi manusia untuk memperpanjang umur.

6. Menikah

Butuh alasan untuk segera menikah? Bagi pria, hasilnya dapat berarti umur yang lebih panjang. Data dari buku "Proyek panjang umur" mengindikasikan bahwa pria yang menikah dan langgeng cenderung memiliki umur di atas 70, dan kurang dari sepertiganya yang sudah bercerai mencapai umur tersebut. Sedangkan pria yang tidak menikah hidup lebih lama dari yang bercerai (bukan yang sepertiga) tapi kalah dari yang tetap langgeng.
Bagi wanita efeknya lebih kecil, tapi tetap ada. Rata-ratanya, pria menikah hidup 10 tahun lebih lama daripada yang tidak dan wanita menikah sekitar 4 tahun lebih lama daripada yang tidak.
Ada beberapa hipotesis mengapa pria menikah berumur lebih panjang. Pertama, mungkin pria akan hidup lebih sehat dan mengambil risiko lebih sedikit setelah menikah, atau istri mereka membantu mereka tetap terhubung dengan kehidupan sosial, karena bersosialisasi mempunyai dampak positif terhadap umur yang panjang.

7. Protein Arrestin

Cacing yang menjadi favorit para peniliti, nematode C. elegans membuat terungkapnya sebuah protein yang disebut arrestin dan dipercaya dapat mempengaruhi usianya.
Lahir tanpa arrestin berarti, cacing dapat hidup tiga kali lebih lama daripada biasanya. Sedangkan dilahirkan dengan arrestin berlebih, umurnya terpotong sepertiga.
Namun studi masih dilakukan bagaimana sel-sel yang mempengaruhi hewan-hewan lab (tikus dan cacing) dapat membantu memperpanjang umur manusia.
Studi lain memperkuat hal tersebut yang diterbitkan oleh Journal of the American Geriatrics Society pada Agustus 2011 yang mengatakan bahwa, pola hidup cenetarian (manusia yang berumur lebih dari 100 tahun) sama dengan sebagian besar manusia lain. Seperti seorang wanita yang berumur 107 tahun telah merokok selama 90 tahun. Hal ini mengindikasikan bahwa genetik memiliki peran besar terhadap cenetarian. Tapi perlu diingat, Anda jangan terjatuh dari gaya hidup sehat karena genetik itu adalah semacam permainan kesempatan.