Mesin pencari Google hari ini, Jumat 18 November 2011, mendedikasikan halamannya untuk menghormati Louis Daguerre, seorang tokoh dunia di bidang fotografi. Itu dibuktikan dengan pemuatan sebuah desain bertema karya fotografi lengkap dengan figura. Foto ilustrasi itu menunjukkan sebuah keluarga besar berfoto mengabadikan momen yang mereka anggap bersejarah.
Louis Daguerre atau dikenal dengan nama lengkap Louis Jacques Mande Daguerre dilahirkan di Cormeilles-en-Parisis, Val-d’Oise, Prancis, pada 18 November 1787. Selain dikenal sebagai seniman, dia juga fisikawan andal yang menemukan metode sekaligus proses pembuatan foto publikasi komersial pertama di dunia. 'Daguerreotype", begitu metode ini terngiang hingga kini.
Daguerrotype diciptakan Louis Daguerre bersama temannya, Nicophore Niepce, pada 1834. Niepce adalah orang yang pertama memproduksi dan menghasilkan gambar fotografi dari kamera Obscura dengan menggunakan Asphaltum pada pelat tembaga yang sensitif dengan minyak lavender yang menggandung eksposur yang sangat panjang.
Gambar yang dihasilkan dari sistem Daguerreotype ini sendiri terbuat dari amalgam atau Alloy, yaitu campuran dari merkuri dan perak. Uap merkuri yang dihasilkan dari kolam yang berisi air raksa yang dipanaskan digunakan untuk mengembangkan pelat yang terdiri dari pelat tembaga dengan lapisan perak yang tipis dan digulung di dalam kontak yang sebelumnya telah disensitifkan terhadap cahaya dengan uap iodium, sehingga membentuk kristal perak iodida pada permukaan piring atau lempeng perak.
Kekuatan paparan kemudian dikurangi dengan menggunakan bromin untuk membentuk kristal perak bromida dan dengan mengganti lensa Chevalier dengan ukuran yang jauh lebih besar, dan lensa cepat yang dirancang oleh Petzval.
Gambar yang terbentuk di atas lempengan perak tadi terlihat seperti kaca. Sayangnya gambar ini dapat dengan mudah terhapus dengan jari dan mudah dioksidasi oleh udara, sehingga sejak awal proses Daguerreotype ini dilakukan di ruang tertutup dan hasilnya dibingkai dengan penutup kaca.
Daguerre akhirnya mengumumkan terobosan baru berupa proses Daguerreotype, setelah bertahun-tahun bereksperimen, pada 1839. Akademi Ilmu Pengetahuan Prancis mengumumkan proses tersebut pada 7 Januari tahun yang sama. Hak paten yang dimiliki Daguerre diakuisisi oleh Pemerintah Prancis, sehingga pada 19 Agustus 1839 Pemerintah Prancis mengumumkan penemuan Daguerre dinyatakan sebagai hadiah alias gratis ditiru warga dunia.
Daguerre meninggal dunia pada 10 Juli 1851 karena serangan jantung di Bry-sur-Marne, 12 kilometer dari Paris. Sebuah monumen menandai kuburannya di sana. Nama Daguerre adalah salah satu dari 72 nama yang diabadikan di menara Eiffel.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar